Saturday, June 28, 2008

Just Do It ! Richard Branson

Saturday, June 28, 2008

Sir Richard Branson, Pendiri Virgin Group yang merupakan bisnis konglomerat dengan kekhasan masing-masing perusahaan dengan label "Virgin", terdiri dari industri minuman, rekaman, music , tv kabel , internet, maskapai penerbangan, hingga yang teranyarnya, virgin Galactic. Yang merupakan penerbang wisata luar angkasa dengan menggunakan shuttle untuk penerbangan sub-orbital. Virgin group merupakan perusahaan yang mempunyai ratusan unit usaha di bawahnya. Cerita di balik seorang sosok Richard Branson adalah ketika dia memulai bisnisnya yang pertama dengan mempublikasikan majalah "Student" saat berusia 16 tahun, dan pada saat berusia 17 tahun dia mendirikan organisasi sosial untuk membantu anak muda seusianya. Pada umur 20 tahun dia memulai Virgin , yang merupakan usaha penjualan piring hitam dan kaset via pos yang nantinya menjadikannya sebagai Studio rekaman terkemuka dengan banyak bintang yang telah diluncurkannya seperti , Rolling Stones, Phil Collins , dan Janet Jackson. Karena kontribusinya sebagai teladan bagi jiwa entrepreneurship, dia diberi gelar Knight (Sir) oleh Ratu Inggris.

Satu hal lagi yang bisa kita teladani dari Richard Branson adalah keinginan untuk selalu menjadi yang paling unggul. Keunggulan inilah yang membuat Richard selalu menelurkan ide bisnis baru dan mencari strategi baru untuk selalu tampil terdepan. Ternyata semangat memecahkan rekor ini juga ia terapkan tidak hanya dalam bidang bisnis yang ditekuni, tetapi juga dalam kehidupannya sehari-hari. Beberapa upaya pemecahan rekor telah dilakukannya, misalnya dengan memecahkan rekor kecepatan menyeberangi samudera Atlantik baik dengan kapal maupun dengan mengendarai balon udara terbesar di dunia. Keinginan untuk unggulnya juga membawanya pada ide untuk mendirikan Virgin Atlantic , Ide bisnis ini bermula ketika dia ingin bepergian dengan pesawat terbang namun pesawat mengalami penundaan. Karena kekecewaannya akan hal ini, timbulah ide "Bagaimana kalau saya ciptakan penerbangan saya sendiri yang dapat menyediakan pelayanan yang lebih baik" Yang merupakan kekhasan dari seorang Branson, keinginan untuk menjadi yang unggul. Kemudian Branson "take action" di bisnis maskapai penerbangan dengan mencarter pesawat dari maskapai lain untuk dijual lagi tiketnya secara eceran . Dan ternyata bisnis ini berhasil, yang kemudian menjadi Virgin Atlantic.

Meskipun telah menjadi pengusaha sukses , namun beliau tidak tutup mata terhadap kebutuhan golongan masyarakat kurang beruntung. Branson aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Terutama bidang kesehatan, dengan menjadi pendonor bagi banyak organisasi sosial , menduduki jabatan penting dan badan kehormatan pada beberapa organisasi sosial.

Sudahkah anda :

  • Memiliki Jiwa wirausaha (Entrepreneurship) ?
  • Keinginan untuk menjadi yang unggul dan terdepan ?
  • Jiwa sosial untuk membantu sesama ?

Mungkin anda dapat belajar dari kualitas positif dari Sir Richard Branson.

Kesemua hal tersebut dapat anda temukan dalam bukunya , "9 Prinsisp Sukses dari Sir Richard Branson " 9 prinsip tersebut dirumuskan sebagai berikut :

1. Kerjakan saja!

2. Bersenang-senanglah!

3. Jadilah pemberani

4. Tantang diri sendiri

5. Berdiri di atas kaki sendiri

6. Nikmati setiap detik Anda

7. Hargai Teman dan Keluarga

8. Bersikap Hormat

9. Berusaha Berbuat Baik

Kerjakan saja!
Percaya bahwa apa pun dapat dikerjakan
Tetapkan sasaran
Nikmati hidup sepenuh mungkin
Jangan pernah menyerah
Buat persiapan sebaik mungkin
Percaya kepada diri sendiri
Saling membantu

Salah satunya yang menarik untuk dikutip adalah kerjakan saja ! (Just Do It!) , memang sangat banyak ide yang luar biasa di luar sana, namun semua ide itu hanya akan tinggal ide belaka apabila kita tidak take action. Oleh sebab itu dalam prisip sukses nya , Richard Branson mementingkan kepentingan untuk take action. Hal ini terlihat dari keberaniannya dalam memulai bisnis yang baru dalam industry yang berbeda , beberapa diantaranya tidak sesuai ekspektasi, contoh yang menarik adalah Virgin Cars yang menjual 30 merk mobil ternama via Internet. Perusahaan itu ditutup pada tahun 2005 setelah dibuka tahun 2000 karena penjualan tidak sesuai dengan yang ditargetkan.


Percaya pada apapun dapat dikerjakan. Contoh yang menarik adalah Virgin Galactic , merupakan perusahaan yang bernaung di bawah bendera Virgin Group dan sangat revolusioner yang menawarkan jasa penerbangan wisata sub-orbital . Awalnya mungkin orang melihat bahwa penerbangan wisata melewati jalur sub orbital adalah mahal dan sedikit peminatnya, Namun Branson punya pandangan lain dan percaya bahwa bisnis ini dapat dijalankan dengan membawa penumpang wisata secara massal

Tetapkan sasaran. Hal ini dapat dilihat dari kepiawaian seorang Richard Branson dalam memprediksikan masa depan perusahaan yang akan dia mulai. Dalam setiap bisnisnya , dia mempunyai sasaran dan mengusahakan semaksimal mungkin untuk mencapai sasarannya dan menjadikan banyak perusahaan yang bernaung di bawahnya mencapai sukses.

Nikmati hidup sepenuh mungkin. Terlihat dari gayanya yang flamboyan dalam menjalankan bisnisnya, dan hasrat memecahkan rekornya . Bagi dirinya, memecahkan rekor ataupun menorehkan hal yang sensasional adalah caranya menikmati hidupnya, karena hal tersebut menjadi kesenangan tersendiri baginya. Kita seringkali melihat orang bekerja mati-matian untuk mendapatkan uang sebanyak-banyaknya dan kemudian sakit-sakitan tanpa sempat menikmati jerih payahnya dan kemudian meninggal. Sungguh menyedihkan.

Bagaimana anda bisa dikatakan sukses jika anda tidak menikmati apa yang anda lakukan ataupun menikmati hasil anda ?

Dalam menjalankan bisnisnya, Richard sangat yakin dan Pede (percaya diri) dengan apa yang akan dimulai olehnya dan pantang menyerah sebelum hal tersebut dia raih, kembali lagi ke jiwa ambisiusnya untuk menjadi yang paling unggul . Jiwa sosialnya untuk saling membantu juga merupakan hal yang mulia yang harus kita contoh, ada filosofi yang berkata bahwa "kekayaan seseorang diukur dari seberapa kayanya hatinya dia memberi" , Banyak pengusaha terkemuka di dunia menyadari pentingnya kontribusi bagi masyarakat. Apalah artinya seseorang yang kaya namun tidak memberikan kontribusi bagi masyarakat ? Sehingga keuntungan yang telah mereka dapat biasanya mereka berikan lagi ke dalam masyarakat.


Prinsip pertamanya telah dia terapkan dan telah menjadi resep manjur bagi dirinya membangun kerajaan bisnisnya mungkin bisa dijadikan inspirasi bagi jiwa entrepreneurship kita untuk tetap bersikap positif.berani dan berjiwa sosial juga tentunya.

0 comments:

Post a Comment

 
Albert Wu ◄Design by Pocket, BlogBulk Blogger Templates