Karena saya sudah commit untuk aktif ngeblog lagi dan kali ini saya ingin mengangkat tema tentang entrepreneurship, saya ingin share pengalaman pribadi yang saya harapkan dapat menjadi motivasi bagi para pemuda di Indonesia supaya Indonesia ini semakin banyak entrepreneur, bukan makin banyak karyawan/PNS. Saya akan memulai dari pengalaman saya mulai terjun di Bisnis.
Berawal dari online
Ya benar, simpel sekali. Pada awalnya saya bersama pacar saya (sekarang sudah jadi Istri tercinta, Mrs Albert ) mencari ide untuk berbisnis, apa yang mau dibisniskan. Singkat cerita akhirnya kami sepakat untuk memilih bisnis souvenir dari sekian banyak jenis bisnis yang didiskusikan, saat itu dia sudah resign dan saya belum, jd saya lebih ke supporting saja. Kami melihat potensi masyarakat dalam berbelanja online itu besar sekali, ditambah semakin banyak pengguna blackberry dan smartphone android , yang suka sekali mengakses informasi dari Interner dan social Media seperti fb , twitter etc etc. Maka kami memutuskan souvenir bisa kita coba jual secara online. Karena faktor awal tadi, mulai berbisnis, tidak punya modal besar, hanya mengandalkan tabungan dari gaji yang pas-pasan. Tapi kami beranikan diri, ya namanya jg kepepet, udah pengen banget berbisnis karena merasa kerja jd karyawan itu ya ga mutual , gaji fix pekerjaan semakin banyak, kalaupun naik cuma sedikit. Jadi sebenarnya pertimbangan utama memulai bisnis dari Online adalah , biaya yang kecil/ setup cost yang kecil. Instead of kita langsung sewa toko. Syukur kalau bep, kalau rugi ? Nah, saya bisa katakan bisnis online itu relatif kecil resikonya, karena tidak butuh sewa tempat. Yang penting bisa jualan dulu. Cobaa, setup account fb FREE, setup account twitter FREE, blogspot ? FREE. Serba free , yang penting ada kemauan. Jualan online itu bisa jual foto dulu, kalau uda ada pembeli baru ambil dari supplier dan kemudian dijual ke customer. Nah dalam hal ini toko fisik kalah telak dibanding toko online.